SEKILAS INFO
13-01-2025
  • 4 bulan yang lalu / SMA Islam Terpadu Al-Madinah membuka PPDB baru tahun ajaran 2025/2026. Dapatkan segera Discount/Potongan Harga nya sekarang.
4
Mei 2021
0
RANTANG CINTA SISWA

Rantang Cinta Siswa adalah salah satu bentuk kegiatan Millenial Smartren Ramadhan Virtual (MSRV) dalam rangka penumbuhan budi pekerti di Bulan Ramadhan. Kegiatan yang diinstruksikan  oleh Dinas Pendidkan propinsi Jawa Barat dalam Ramadhan 1442 Hijriah ini bertujuan untuk membentuk generasi yang beriman dan bertakwa yang ditandai dengan kecerdasan sikap, pengetahuan, keterampilan. Oleh karena itu, meski masa pendemi kegiatan ramadhan di sekolah tetap harus diagendakan bagaimanapun bentuknya.

Di SMA Islam Terpadu Al Madinah, MSRV bentuk kegiatannya disesuaikan dengan kondisi pembelajaran saat ini. Meskipun pembelajaran tatap muka sudah berlangsung, namun karena sifatnya yang masih terbatas, MSRV dilakukan secara virtual. Rangkaian kegiatan diawali dengan kajian Islam disertai training motivasi yang disampaikan oleh Kang Fikar dengan tema Mengkaji Diri di Masa Pandemi Menggapai Kefitrahan yang Hakiki, pada Sabtu, 24 April 2021. Kajian seni Islam lewat literasi kaligrafi juga diberikan di sela-sela pembelajaran Seni Budaya. Dan untuk lebih mengaktualisasi diri siswa, diadakan lomba-lomba yang diadakan secara individu maupun berkelompok seperti Lomba Muhadhoroh, Lomba Musabaqah Hifzhil Quran, Lomba Kaligrafi dan Lomba Kartu Ucapan Lebaran Virtual.  Sebagai gong MSRV ini, SMA Islam Terpadu AL Madinah mengadakan Buka Bersama On The Screen (BuBoS) pada Jumat, 30 Mei 2021 yang diawali dengan pengumuman pemenang lomba, penutupan dan tausiyah dari Ustad Suprayetno, M.Pd.

Kemudian bagaimanakah pelaksanaan Rantang Cinta Siswa? Nah… kegiatan Rantang Cinta Siswa yang dicetuskan oleh Gubernur Jawa Barat, sebenarnya adalah sebuah kegiatan yang mengajak siswa untuk berbagi pada sesama dengan memberikan sesuatu kepada orang lain. Dapat berupa takjil, makanan, sembako atau pun bentuk lain. Kegiatan ini sebenarnya yang menjiwai MSRV itu sendiri, kepekaan siswa terhadap orang lain harus diwujudkan, jadi bukan sekadar dibicarakan atau disarankan saja. Alhamdulillah… bukan hanya siswa, orangtuapun merespon kegiatan ini. Selain melaksanakan rantang cinta secara individu, ada beberapa siswa secara berkelompok menyengaja membuat makanan berbuka cukup banyak, dan diedarkan menjelang buka puasa. Mereka memasak sendiri dan membagikannya secara langsung. Siswa merasa senang dan gembira dengan kegiatan ini. Semoga kegiatan peduli pada sesama ini, akan berlanjut bukan hanya di bulan Ramadhan saja.