Setelah pemilu raya OSIS dan MPK SMA Islam Terpadu Al Madinah, untuk lebih menyiapkan mereka menjadi seorang pemimpin yang berkarakter dan mumpuni, Kesiswaan SMA Islam Terpadu Al Madinah menyelenggarakan workshop penguatan kepemimpinan selama kurang lebih 7 hari yang dilaksanakan tidak setiap hari. Mengapa demikian? Penyusunan jadwal yang seperti itu, adalah menyesuaikan dengan jadwal pembelajaran dan agenda kegiatan lain. Yups… memang kegiatan siswa SMA sedang padat-padatnya lho. Tapi justru di sinilah pembelajarannya, bagaimana siswa bisa membagi waktunya antara belajar, berkegiatan serta berorganisasi. Karena ke depannya, sebagai seorang pemimpin, pastinya permasalahan yang dihadapi tidaklah sedikit, bagaimana menyelesaikan masalah dalam satu waktu, dari sekaranglah proses belajarnya. Masalah harus dihadapi dan diselesaikan, bukan buat dihindari.
Menurut teori ekologis, pemimpin itu punya bakat sejak lahir, berkembang lewat pendidikan, latihan dan pengalaman. Tetapi ada juga teori yang mengatakan, pemimpin itu dijadikan, bukan dilahirkan. Seorang menjadi pemimpin karena pendidikan, latihan dan pengalaman dari lingkungannya. Namun teori kepemimpinan apapun itu, bukan menjadikan patokan utama dalam memilih siapa yang harus ikut dalam workshop ini, karena pada dasarnya dalam Islam dikatakan bahwa setiap orang adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannnya, demikian yang disampaikan oleh Ibnu Umar RA dari Rasulullah SAW. Jadi jelas, melalui workshop ini, peserta diberikan pemahaman tentang karakter pemimpin yang baik, teladan dan tanggung jawab adalah yang utama. Selain itu, peserta juga diberikan pemahaman bahwa seorang pemimpin, selain memiliki jiwa kepemimpinan juga harus mampu berpikir kritis, kreatif dan kolaboratif. Pemimpin sebaiknya mampu memberikan semangat dan motivasi bagi para yang dipimpinnya untuk mencapai tujuan bersama. Jadi seorang pemimpin bukan hanya harus fokus terhadap cita-cita organisasi, tetapi juga memiliki kepekaan terhadap kondisi anak buahnya.
Meski diadakan hanya di sekolah, workshop ini tetap menarik karena materi yang diberikan bukan hanya bersifat teoritis, tetapi juga terdapat ada praktik, tim building, public speaking. Bahkan dapat menghadirkan tokoh inspiratif yaitu Dr. Agung Sudjatmoko, S.Pd, MM. CRP, seorang yang profesional di bidang ke pemimpinan dan juga kewirausahaan secara virtual.
Semoga workshop ini bermanfaat dan dapat menjadi bekal calon pemimpin di masa datang. Selamat berjuang menjadi pemimpin sejati. Jadilah pemimpin yang selalu dirindukan karena selalu memikirkan rakyat yang dipimpinnya, karena ingin berbuat buat banyak orang, dan pastinya karena kejujuran serta amanah yang selalu dijunjung tinggi dalam menjalankan roda kepemimpinannya.